Aceh Tamiang – Proses Pergantian Antar Waktu (PAW) molor, kader Golkar DPD II Aceh Tamiang Erawati,SE, Publik mendesak agar proses PAW kabupaten Aceh Tamiang transparan dan relevan .
Sejak tanggal 30 September 2024, kekosongan kursi di DPRK Kabupaten Aceh Tamiang, pasca wafat nya politisi Partai Golkar Joko Irawan (46), belum juga terisi, rabu (07/06/2025).
Proses Pergantian Antar Waktu (PAW), yang sudah berjalan 6 bulan lama nya
sampai kini belum jelas kapan bisa di acarakan pelantikan nya, sampai kapan PAW di laksanakan.
Sebagai pengganti alm Joko Irawan DPD Golkar II Aceh Tamiang telah mengajukan nama Erawati, SE, tercatat sebagai caleg Partai Golkar Dapil II kabupaten Aceh Tamiang yang memperoleh suara terbanyak kedua pada Pemilu 2024.
Ketua Partai Golkar DPD II Kabupaten Aceh Tamiang, Adriadi, SE, mengatakan, Proses PAW Sudah Di Kantor gubernur dan menunggu proses.ujarnya
Diketahui keterlambatan proses PAW yang diajukan Partai Partai Golkar DPD II kabupaten Aceh Tamiang terkesan lamban. Padahal bila mengacu pada Peraturan DPRD Nomor 1 Tahun 2018, rapat paripurna PAW seharusnya digelar paling lambat 30 hari sejak sekretariat dewan menerima surat permohonannya.
”smentara proses PAW Sudah Begitu lama diajukan, namun belum ada kejelasan” .
Di ketahui Pengajuan PAW 17 Maret 2025 lalu,langsung oleh DPD II Golkar Aceh Tamiang tembusan DPD I Golkar Aceh .
Pimpinan DPRK lalu menindaklanjuti dengan berkirim surat pada KIP Aceh Tamiang, 17 Maret 2025.
Pimpinan DPRK Aceh Tamiang Fadlon SH, selaku ketua DPRK Aceh Tamiang, melalui pesan whatsApp nya, beliau menjawab dengan singkat “ Lagi proses sk gubernur ,” ujarnya.
Awak media aceh.wartaglobal.id menggali informasi Kepala bagian pemerintahan, ia menyebutkan“ SK sudah di TU gubernur tapi karena gubernur sedang sakit jadi belum ditanda tanganin pak, “ terangnya.
Ketika awak media Aceh.wartaglobal.id mengkonfirmasi ketua DPD II Golkar Aceh Tamiang, Adriadi ,SE melalui pesan whatsApp , ketua DPD II Golkar Aceh Tamiang tidak menjawab whatsApp dari awak media, terkesan tidak mau memberikan keterangan apa yang sebenar nya terjadi di tubuh Golkar DPD II Aceh Tamiang.
Kini, publik Aceh Tamiang menanti dan bertanya-tanya bagaimana proses nya , dalam Pergantian Antar Waktu (PAW) itu, begitu sulitkah proses nya , atau kah memang ada pihak - pihak yang mengintervensi dari awal, sudah tidak ingin proses PAW ini cepat terjadi untuk mengisi kekosongan kursi milik internal partai Golkar ini .
KALI DIBACA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar