ATCW Desak Bupati Aceh Tamiang, Copot Direktur RSUD Muda Sedia

ACEH TAMIANG - Ketua Aceh Tamiang Coruption Watch (ATCW) , Eddy Arnaldi Harahap, meminta pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muda Sedia meningkatkan pelayanan kesehatan bagi pasien. Hal ini karena ia rasakan selaku Masyarakat mengeluh terhadap pelayanan rumah sakit.Selasa,01/04/2025

“Iya terkena serangan stroke ke 2 dan di larikan ke RSUD Muda sedia Jumat malam sabtu tgl 28 /03/2025 kena serangan jam 23.10.dibawa ke IGD RSU Tamiang pukul 23.17.ditangani dgn perkataan pria yg bertugas disana pada malam ,setelah dipasang infus perawat tersebut pergi entah kemana,sementara anak saya di suruh petugas untuk menyelesaikan administrasi saya.

setelah tidak ada orang cuma disebelah saya ada pasien yg tergeletak juga ditempat tidur IGD disebelah saya.tiba-tiba saya kena serangan yg cukup hebat, kejang-kejang kembali,sehingga karena tempat tidur IGD tidak disafety pagarnya,sehingga saya terjatuh kebawah sehingga kepala saya membentur lantai keramik IGD,menyebabkan ada benjolan dikening saya dan kacamata saya patah 2 dan sampai sekarang terasa nyeri tulang rusak sebelah kiri " kata Eddy Arnaldi, dalam keterangan tertulis,

Eddy Arnaldi Menyampaikan Direktur rmh sakit harus bertanggung jawab atas kelalaian dirasakannya, ATCW berencana mengajukan gugatan kepengadilan atas kelalaian yang menimpanya dan menuntut pihak rumah sakit dengan melakukan pelayanan yang kurang baik terhadapnya, seperti kasus beberapa waktu lalu yang menimpanya, saat iya di rawat di RSUD Muda Sedia, kata dia, 

Direktur rmh sakit harus bertanggung jawab atas kelalaian tersebut. ATCW berencana mengajukan gugatan kepengadilan atas kelalaian tersebut.

Disisi lain, kata dia, iya mendukung langkah Bupati Aceh Tamiang melakukan pembenahan di RSUD Muda Sedia. Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh tentang layanan yang tidak maksimal di rumah sakit Muda Sedia Aceh Tamiang.

"Iya menyampaikan trauma yang mendalam tidak ingin lagi melakukan pengobatan di RSUD Muda Sedia di karenakan buruk nya pelayanan terhadapnya.

Sementara itu Direktur RSUD Muda Sedia, Andika Putra ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp Aceh.wartaglobal.id belum memberikan klarifikasi terkait Buruknya pelayanan RSUD Muda Sedia hingga menyebabkan korban kerugian baik fisik dan materil. 

KALI DIBACA